Ketika berbicara tentang studio anime legendaris di Jepang, nama Sunrisebhampir selalu masuk dalam daftar teratas. Studio yang kini berada di bawah naungan Bandai Namco Filmworks ini telah menorehkan sejarah panjang dalam industri anime dengan menghadirkan berbagai karya monumental. Dari seri Mobile Suit Gundam yang mengubah wajah anime mecha, hingga Love Live! yang melahirkan fenomena idol di dunia 2D, Sunrise benar-benar menjadi salah satu pilar industri kreatif Jepang.
Sunrise didirikan pada tahun 1972 oleh sekelompok mantan staf Mushi Production. Dengan semangat untuk menciptakan karya orisinal dan inovatif, mereka membangun identitas kuat di dunia anime. Berbeda dengan studio lain yang banyak mengandalkan adaptasi manga, Sunrise justru terkenal berani menciptakan cerita orisinal, yang kemudian menjadikannya sebagai pelopor dalam berbagai genre.
Nama Sunrise pertama kali melambung tinggi berkat Mobile Suit Gundam tahun 1979, karya sutradara Yoshiyuki Tomino. Meski awalnya tidak begitu sukses, Gundam berkembang menjadi fenomena budaya dan bahkan melahirkan istilah Real Robot, yaitu robot raksasa dengan latar realistis, politik, dan drama manusia yang kompleks. Dari sinilah lahir franchise Gundam yang tak pernah padam hingga kini, melahirkan puluhan seri, film, hingga merchandise berupa Gunpla yang menjadi tulang punggung ekonomi Sunrise.
Selain Gundam, Sunrise juga sukses besar melalui Love Live School Idol Project di tahun 2010. Proyek multimedia ini tidak hanya sekadar anime, melainkan gabungan konser, game, dan komunitas penggemar yang solid. Berkat animasi penuh semangat serta karakter-karakter yang mudah dicintai, Love Live menjadi salah satu franchise idol terbesar di Jepang dan dunia, bahkan hingga kini masih melahirkan generasi baru seperti Aqours, Nijigasaki, hingga Liella.
Tidak hanya Gundam dan Love Live, Sunrise juga dikenal lewat judul-judul populer lainnya seperti Cowboy Bebop, Code Geass: Lelouch of the Rebellion, City Hunter, hingga Inuyasha yang dikerjakan bersama studio lain. Hal ini membuktikan bahwa Sunrise tidak terpaku pada satu genre saja, melainkan mampu menghadirkan karya dengan kualitas tinggi di berbagai bidang.
Pada tahun 2022, Sunrise resmi berganti nama menjadi Bandai Namco Filmworks sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan. Meski begitu, nama Sunrise masih begitu melekat di hati para penggemar. Dengan terus menghadirkan seri Gundam terbaru seperti The Witch from Mercury serta meneruskan franchise Love Live!, studio ini tetap mempertahankan posisinya sebagai salah satu raksasa industri anime dunia.
Sunrise bukan sekadar studio anime biasa, melainkan ikon budaya populer Jepang. Dari revolusi mecha lewat Gundam hingga membangun dunia idol 2D dengan Love Live!, mereka telah membuktikan diri sebagai kreator yang visioner. Kehadiran Sunrise adalah bukti bahwa anime tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga karya seni yang bisa membentuk generasi dan tren global.