Cara KPL Honor of Kings Bangun Komunitas Tuai Pujian co-Founder Dominator!

---

Memiliki basis penggemar yang besar, tentu menjadi sebuah hal yang luar biasa bagi semua tim di scene kompetitif esports. Termasuk bagi para tim KPL Honor of Kings di China, yang kita tahu memiliki basis penggemar, komunitas yang cukup besar. Di Indonesia sendiri, pun hanya ada beberapa tim saja yang memiliki basis penggemar yang besar. Tidak heran, semua tim mau belajar cara untuk membangun komunitas agar berjalan bersama-sama ke depan.

Termasuk tim Dominator Esports di scene kompetitif Honor of Kings, di mana co-founder tim yakni Sergio Immanuel menyatakan bahwa dirinya cukup kagum melihat cara tim-tim KPL Honor of Kings membangun komunitas mereka. Dengan jumlah yang masif, tentu tidaklah mudah mengurus hal tersebut. Seperti apa pandangan Sergio mengenai cara tim-tim KPL Honor of Kings membangun komunitas mereka? 

Co-Founder Dominator Esports Ungkap Cara KPL Honor of Kings Bangun Komunitas, Seperti Tim Sepak Bola!

Sergio Immanuel mewakili Dominator Esports asal Indonesia turut hadir melihat seperti apa kemegahan, kemeriahan pelaksanaan Grand Final KPL 2025 di China. Bersama dengan para CEO/Co-Founder tim lainnya, Sergio juga mengikuti berbagai rangkaian roadshow untuk melihat lebih dalam seperti apa cara kerja tim-tim KPL serta bagaimana kemegahan mereka sebagai bagian besar dalam scene kompetitif Honor of Kings.

Berkaca dari tim-tim KPL Honor of Kings, Sergio menyatakan bahwa seluruh tim mendapat dukungan yang begitu besar di dalam komunitas (grassroots). “Kalau dari saya melihat organisasi (esports)-nya itu, sangat didukung dan sangat memadai untuk ke komunitas,” ucap Sergio Immanuel. Lanjut, ia pun menilai bahwa di dalam tim-tim KPL Honor of Kings terdapat sebuah kesatuan yang saling terhubung seperti tim Sepak Bola.

“Jadi semua fanbase-nya bisa kecakup semuanya, antara tim, organisasi sama fanbase itu saling terhubung. Kalau misalnya sama seperti tim sepak bola, dia benar-benar yang (membuat orang) memang ngefans sama tim itu. Di beberapa organisasi (esports) kan di Global, memang ada yang seperti itu tapi belum mencakup semuanya,” ujar Sergio menambahkan. “Sedangkan di China ini, bukan cuma satu dua organisasi, tapi semua organisasi (mencapai hal) seperti itu,” pungkasnya.

Tidak heran, cara tim-tim KPL Honor of Kings dalam membangun komunitas seperti ini membuat Sergio kagum. Dan tentunya, ini mendorong Dominator Esports untuk terus membangun komunitas mereka di dalam scene kompetitif Honor of Kings Global ke depannya. Sungguh sebuah pandangan yang menarik.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.