Doom the Dark Ages: Alur Cerita, Gameplay, Harga, Sekuel, dan Collector's Edition
DOOM: The Dark Ages resmi menjadi kejutan terbesar dari id Software di 2025. Menjadi prekuel dari DOOM (2016) dan DOOM Eternal, game ini membawa Slayer kembali ke awal mula perjalanannya.
Tapi dengan pendekatan yang jauh berbeda. Tidak lagi futuristik, kali ini DOOM hadir dengan nuansa dark fantasy yang kental dan setting dunia abad pertengahan penuh teknologi kuno.
Salah satu game yang paling dinantikan di 2025 ini segera rilis pada 25 Mei 2025. Dan ini yang bisa kalian bisa ketahui tentang Doom the Dark Ages.
Alur Cerita Doom the Dark Ages
Dunia yang dibangun The Dark Ages sangat berbeda dengan yang kita kenal sebelumnya. Alih-alih laboratorium dan planet Mars, kita akan menjelajahi kastil gothic, reruntuhan perang kuno, dan hutan-hutan terkutuk.
Nuansa ini membuat game terasa seperti percampuran antara DOOM dan Dark Souls, namun dengan brutalitas khas franchise-nya. Inilah tempat asal sang Slayer, sebelum ia menjadi simbol kehancuran bagi iblis.
The Dark Ages adalah jawaban atas pertanyaan fans: siapa sebenarnya Doom Slayer? Di sini, kita akan melihat asal-usulnya sebagai senjata dewa dan raja dalam melawan kekuatan neraka.
Cerita disampaikan secara sinematik dan lewat elemen lingkungan. Narasi ini lebih dalam dibanding game-game sebelumnya, memberi sisi manusia dan latar epik bagi sang pembantai iblis.
Gameplay Doom the Dark Ages
Berbeda dari pendahulunya, The Dark Ages menghadirkan pertempuran yang lebih berat dan strategis. Slayer kini dipersenjatai dengan Shield Saw, perisai yang dapat digunakan untuk memblokir, melakukan parry, dan menyerang dalam satu gerakan.
Senjata baru seperti Skull Crusher dan Shrapnel Gun menambah variasi dalam menghadapi musuh. Selain itu, pemain dapat mengendalikan naga raksasa Serrat dan mecha kolosal Atlan, menambahkan dimensi baru dalam gameplay.
Berbeda dari DOOM Eternal yang mengedepankan kecepatan dan loncatan akrobatik, The Dark Ages jauh lebih berat, lambat, tapi strategis.
Pemain akan menggunakan senjata-senjata brutal seperti Shield Saw itu sendiri, flail berduri, dan sarung tangan listrik. Gameplay kini menuntut kemampuan membaca tempo pertempuran, melakukan block dan parry, bukan hanya menembak dan bergerak cepat.
Demi memberi variasi gameplay, DOOM: The Dark Ages memperkenalkan dua fitur gila: pemain bisa mengendalikan robot raksasa Atlan, dan menunggang naga raksasa Serrat.
Bayangkan DOOM, tapi dengan pertarungan Godzilla dan Dragon Rider. Kedua fitur ini membuat ritme permainan berubah total dan menyuntikkan energi segar ke setiap misi.
Berapa Harga Doom the Dark Ages? Bisa Dimainkan di Xbox Game Pass?
Harga Doom the Dark Ages di Steam untuk PC ada di sekitar kurang lebih Rp1,150,000. Untuk di konsol seperti PS5 dan Xbox perkiraan harga pun serupa.
Bahkan ketika artikel ini dinaikkan, khusus mereka premium, sudah bisa dimainkan lebih cepat dari versi umum.
Doom the Dark Ages Apakah Sekuel atau Prekuel?
Doom the Dark Ages adalah awal mula cerita Doom. Artinya game ini mengisahkan masa sebelum Doom dan Doom Eternal sebelumnya.
Game ini mengisahkan asal-usul Slayer sebagai senjata para dewa di dunia yang kelam. Di sini kalian akan menjadi saksi sekaligus pemain yang membuat Slayer menjadi sosok yang legendaris.
Doom the Dark Ages Collector's Edition
Bagi kalian yang mau membeli versi Premium atau Collector's Edition, akan mendapat beberapa bonus dan priviledge ini.
- Akses awal dua hari sebelum rilis global.
- Patung Doom Slayer setinggi 12 inci lengkap dengans emua senjata dan jubah bulu sintetis.
- Replika Red Key Card
- Divinity Skin Pack untuk Slayer, naga, dan Atlan.
- Artbook dan soundtrack digital.
- Steelbook Case eksklusif.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.
