Sinopsis Pabrik Gula, Berdasarkan Thread Viral Simpleman yang Tak Semanis Judulnya!

---

Setelah kesuksesan besar KKN di Desa Penari, Simpleman kembali dengan cerita horor terbaru berjudul Pabrik Gula. Film ini diadaptasi dari thread viral yang pertama kali muncul di media sosial X (Twitter) milik akun dengan avatar Heisenberg Breaking Bad. Kini cerita fenomenal itu diangkat ke layar lebar oleh MD Pictures.

Sinopsis Pabrik Gula

Film Pabrik Gula berkisah tentang sekelompok buruh musiman yang datang dari desa untuk bekerja di sebuah pabrik pengolahan tebu. Mereka terdiri dari Fadhil, Endah, Naning, Hendra, Wati, Franky, dan Dwi. Awalnya, mereka bekerja dengan normal, tetapi kejadian aneh mulai terjadi, terutama ketika Endah mulai mengalami gangguan supranatural, seperti bisikan misterius dan penampakan makhluk gaib.

Ketegangan meningkat saat seorang buruh ditemukan tewas di sumur belakang pabrik. Setelah ditelusuri, terungkap bahwa pabrik ini memiliki sejarah kelam—tujuh tahun sebelumnya, kebakaran besar terjadi dan menewaskan banyak pekerja. Selain itu, pabrik ini berdekatan dengan kerajaan demit. Ternyata pemiliknya pernah membuat perjanjian mistis dengan Maha Ratu agar mereka tidak saling mengganggu.

Namun, para buruh tanpa sadar melanggar batas yang seharusnya tidak mereka lewati. Akibatnya, iblis yang menguasai tempat tersebut murka dan mulai menuntut nyawa satu per satu. Akankah mereka bisa bertahan dari teror mengerikan ini?

Pemain Film Pabrik Gula

Film Pabrik Gula dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris ternama Indonesia, antara lain:

• Arbani Yasiz sebagai Fadhil
  
  
• Ersya Aurelia sebagai Endah
  
  
• Erika Carlina sebagai Naning
  
  
• Bukie B. Mansyur sebagai Hendra
  
  
• Wavi Zihan sebagai Wati
  
  
• Benedictus Siregar sebagai Franky
  
  
• Arif Alfiansyah sebagai Dwi
  
  

Selain mereka, film ini juga menghadirkan sejumlah aktor pendukung yang memperkuat suasana horor dalam cerita.

Keistimewaan Film Pabrik Gula

Seperti KKN di Desa Penari, Pabrik Gula juga menawarkan atmosfer horor yang kental dengan unsur budaya lokal dan kisah mistis yang dipercaya terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Keunikan film ini juga terletak pada pembagian dua versi penayangan:

• Jam Kuning: untuk penonton usia 17+
  
  
• Jam Merah: khusus untuk usia 21+, dengan adegan yang lebih intens dan menyeramkan.

Dikemas dengan sinematografi yang mencekam serta latar pabrik tua yang angker, Pabrik Gula bisa menjadi salah satu film horor Indonesia tersukses di tahun ini.

Film Pabrik Gula merupakan kelanjutan dari kesuksesan Simpleman dalam menyajikan kisah horor berbasis thread viral. Dengan alur yang penuh misteri, visual yang menegangkan, serta unsur mistis yang kental, film ini siap menggetarkan penonton di bioskop. Apakah film ini akan melampaui popularitas KKN di Desa Penari? 

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.