MR05 Kritik Tim Indonesia di FFWS SEA 2025 Fall, Hindari Hal Ini!

MR05 Kritik Tim Indonesia di FFWS SEA 2025 Fall, Hindari Hal Ini!

Free Fire
09 September 2025
7 views

Kompetisi Free Fire World Series (FFWS) SEA 2025 Fall akan memasuki pekan kelima di mana setiap tim akan kembali bersaing merebut tiket Grand Final FFWS SEA 2025 Fall. Total 14 tim tersisa akan memperebutkan 2 tiket di pekan kelima yang akan datang. Sejauh ini, sudah ada 4 tim asal Thailand yang berhasil melangkah ke Grand Final yakni Twisted Minds (PHARAOH), Team Falcons, All Gamers Global dan Buriram United Esports.

Keberhasilan tim-tim Thailand merebut tiket Grand Final FFWS SEA 2025 Fall memang tidak menjadi masalah besar bagi tim-tim Indonesia. Kendati demikian, tim-tim Indonesia yakni RRQ Kazu, EVOS Divine, Bigetron by Vitality, ONIC dan KAGENDRA harus memaksimalkan setiap kesempatan untuk mendapatkan tiket menuju ke Grand Final FFWS SEA 2025 Fall dan pekan kelima ini, menjadi kesempatan emas bagi mereka.

Streamer ternama yang juga mantan juara dunia Free Fire, Regi “MR05” Pratama turut mengawal jalannya FFWS SEA 2025 Fall. Terutama dalam periode perebutan tiket menuju Grand Final di mana sudah dimulai dari pekan ketiga beberapa waktu yang lalu. Sebagai streamer, MR05 turut mengkritisi seperti apa performa tim-tim Indonesia yang berlaga di FFWS SEA 2025 Fall.

MR05 Kritik Tim Indonesia di FFWS SEA 2025 Fall, Hindari Faktor “Telat Panas”

MR05

MR05 melakukan live streaming watch party FFWS SEA 2025 Fall melalui kanal YouTube dan TikTok miliknya. Umumnya, MR05 menonton pertandingan bersama dengan teman-teman sesama streamer lainnya. Dalam live streamingnya, MR05 tak jarang membagikan ilmu dan pandangannya terkait apa yang terjadi di setiap game kepada para viewers agar mereka dapat ilmu dari MR05 yang sudah berpengalaman.

Namun, bermain di pekan keempat hari kedua, sesuatu menarik perhatian MR05 di mana dia melayangkan kritik terhadap permainan tim-tim Indonesia yang kurang baik. MR05 menyatakan bahwa tim-tim Indonesia harus menghindari kebiasaan yang selalu melekat di dalam tim mereka yakni faktor “Telat Panas” di mana membuat performa tim terkesan terlambat mencapai hasil maksimal.

Jangan sering-sering (telat panas) begitu, ini sudah (berjalan) 3 game bro. Masa iya kita mau membiasakan hal-hal seperti dulu, telat panas, telat panas. Apa gunanya regenerasi kalau seperti itu? Tempo panas itu masa disamain seperti (tim-tim) dulu,” ucap MR05.

Pesan yang disampaikan oleh MR05 tentu merupakan masukan yang sangat berharga bagi tim-tim Indonesia untuk bermain lebih disiplin dan lebih fokus dalam pertandingan untuk tidak membuang-buang momen dengan percuma. Istilah “telat panas” memang terkesan remeh, akan tetapi, hal ini kerap membuat pemain hingga tim teledor hingga akhirnya mereka kalah dan tersisih. Semoga ke depannya tim-tim Indonesia tidak membiasakan diri dengan istilah “telat panas” dan bisa tampil lebih baik.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.