Salah satu jungler ternama asal RRQ, Praba “Hazle” Balakosa menjadi salah satu bintang muda yang mencuri sorotan, baik performanya di MPL Indonesia bahkan di MPL Malaysia ketika paruh musim MPL ID S15. RRQ Hazle bergabung bersama AERO Esports, salah satu tim peserta MPL MY S15.
Bersama AERO Esports, performa RRQ Hazle benar-benar mencolok. Ia bahkan menjadi bintang baru di Malaysia. Ia berhasil membawa AERO lolos ke babak playoff meski akhirnya, mereka gagal mengamankan tiket ke MSC 2025 Esports World Cup. Bersinar di AERO Esports membuat tanda tanya baru mengenai karier RRQ Hazle.
Banyak yang menduga, AERO mungkin berminat untuk memboyong RRQ Hazle sebagai pemain tetap mereka. Akan tetapi, ada yang menduga bahwa RRQ Hazle akan kembali mengisi lineup dari RRQ Hoshi untuk MPL ID S16. Pada akhirnya, tidak ada yang tahu seperti apa ke depannya karier dari Hazle.
Para penggemar yang sudah tidak sabar untuk mencari tahu akhirnya menanyakan hal ini kepada Andrian “AP” Pauline sebagai CEO dari Team RRQ. Bagaimana respons Pak AP mengenai masa depan karier Hazle?
Dalam sesi live-streaming pada Jumat, 27 Juni 2025 Pak AP membahas berbagai hal mengenai RRQ tidak hanya RRQ Hoshi namun semua divisi. Umumnya ia membahas berbagai hal yang diminta oleh para penggemar melalui kolom chat atau donasi. Salah satu topik pembicaraannya adalah mengenai masa depan RRQ Hazle.
Setelah Hazle bersama AERO Esports kandas di playoff MPL MY S15, Hazle ternyata kembali ke Gaming House RRQ Hoshi. Hal itu disampaikan oleh Pak AP kepada para viewer menyatakan bahwa Hazle masih bersama dengan RRQ saat ini. Kendati Hazle kembali, pak AP menegaskan bahwa Hazle tidak ikut ke MSC 2025 Esports World Cup.
“Hazle (sudah) balik ke RRQ. Sekarang (ada) di GH,” ucap Pak AP. “Tapi, permasalahannya dia (Hazle) tidak bisa ikut (RRQ) ke Saudi (EWC),” tuturnya.
Berbicara mengenai perjalanan karier Hazle di Malaysia, Pak AP memberikan pujian kepada dia menyatakan bahwa dia berkembang. Pak AP menilai keputusan untuk meminjamkan Hazle ke tim AERO Esports merupakan hal tepat, membuat Hazle lebih berkembang dari segi skill dan mentalitas.
“Tapi Hazle sebenarnya (sudah) berkembang, di Malaysia dia berkembang. Pelatih sudah mengakui bahwa (dia) bagus, mungkin keputusan yang benar (kami) meminjamkan Hazle ke (tim) MPL Malaysia. Dia (sudah) step up juga, mentality, skillwise, dan lain-lain,” ujar Pak AP menambahkan.
Terkait dengan rencana mengenai masa depan karier RRQ Hazle, Pak AP menyatakan bahwa Hazle masih bisa dipertahankan. Peluangnya cukup besar, akan tetapi, Pak AP tidak menampik banyak tim yang ingin merekrut Hazle. Namun, Pak AP tidak memberikan detail yang lebih jauh mengenai siapa yang berminat membeli Hazle.
“Rencananya ke depannya bagaimana? Masih 50:50, tapi yang pasti seharusnya Hazle masih bisa (dipertahankan) tapi saya tidak tahu. Karena (tim) yang mengincar lumayan banyak (untuk) RRQ Hazle, begitu,” pungkasnya.
Menarik untuk dinantikan bagaimana nasib karier dari RRQ Hazle. Akankah ia kembali membela tim lain di musim berikutnya? Kita tunggu saja.
Look forward to other interesting information and don't forget to follow Facebook and Instagram Dunia Games. You can also get a game voucher for Mobile Legends with special prices only at Dunia Games Top-up.