Dalam sejarah kompetitif Dota 2, hanya sedikit tim yang berhasil mempertahankan gelar juara The International (TI). Pertanyaan besar pun muncul: bisakah Team Liquid menjadi tim selanjutnya? Setelah sukses menjuarai TI13, Liquid kini kembali hadir di TI2025 melalui undangan langsung. Ini sekaligus menjadi penampilan ke-10 mereka di panggung terbesar Dota 2. Menariknya, perubahan roster hanya terjadi di satu posisi: SaberLight masuk menggantikan 33, sementara inti pemain Micke, Nisha, Boxi, dan Insania tetap dipertahankan.
Sepanjang musim kompetitif 2024–2025, Liquid menunjukkan konsistensi luar biasa. Mereka turun di 16 turnamen Tier 1 dan Tier 2 dengan hasil yang stabil di papan atas. Dua gelar Tier 1 berhasil diraih, yakni DreamLeague Season 25 dan PGL Wallachia Season 4. Bahkan saat Insania absen karena masalah kesehatan, Tobi sempat menjadi stand-in dan membawa Liquid menjuarai FISSURE Universe Episode 5. Hal ini membuktikan bahwa kedalaman dan kekompakan tim menjadi kekuatan utama Liquid.
Roster resmi TI2025 menampilkan aura serius dengan nuansa ungu gelap khas Liquid, lengkap dengan logo kuda legendaris. Visual ini tidak hanya sekadar identitas, tetapi juga simbol konsistensi dan perjalanan panjang mereka di kancah internasional.
Di balik performa gemilang, ada tangan dingin Blitz sebagai pelatih kepala, didukung analis berpengalaman seperti Jabz dan Kpii. Kombinasi strategi tajam, adaptasi cepat pada patch terbaru, serta chemistry yang terjaga membuat Liquid selalu relevan di setiap meta.
Sejarah mencatat, hanya sedikit tim yang mampu mencetak gelar back-to-back di The International. Dengan roster solid, pengalaman panjang, dan kualitas individu mumpuni, Team Liquid bertekad mempertahankan Aegis of Champions sekaligus menegaskan diri sebagai raja baru Dota 2.
Perjalanan mereka menuju TI2025 adalah cerminan stabilitas, kerja keras, dan mental juara. Kini, pertanyaannya sederhana: apakah Team Liquid mampu kembali mengangkat Aegis dan mencetak sejarah? Semua mata penggemar esports tertuju pada kuda legendaris yang siap berlari kencang di panggung terbesar dunia.