Tencent Tarik Light of Motiram dari Toko Digital Usai Gugatan Sony Diselesaikan

Tencent Tarik Light of Motiram dari Toko Digital Usai Gugatan Sony Diselesaikan

Berita
30 December 2025
5 views

Tencent secara resmi menarik game Light of Motiram dari berbagai toko digital setelah menyelesaikan gugatan hukum yang diajukan oleh Sony. Langkah ini menjadi penutup dari polemik panjang yang sempat menyita perhatian industri game global, khususnya terkait isu hak kekayaan intelektual dan batas kemiripan sebuah karya dengan waralaba yang sudah mapan.

Light of Motiram sebelumnya diperkenalkan sebagai game action-adventure dengan konsep dunia terbuka dan visual futuristik. Sejak awal pengumumannya, game ini berhasil menarik minat pemain berkat presentasi dunia yang ambisius, desain karakter yang mencolok, serta pendekatan gameplay yang menggabungkan eksplorasi dan pertarungan modern. Antusiasme sempat tinggi, terutama dari komunitas yang haus akan IP baru dengan skala besar.

Namun, di balik respons positif tersebut, kontroversi mulai bermunculan. Banyak pihak menilai Light of Motiram memiliki kemiripan signifikan dengan salah satu waralaba eksklusif milik Sony, baik dari segi konsep dunia, gaya artistik, hingga beberapa elemen gameplay inti. Perbandingan visual dan mekanik yang beredar luas di komunitas akhirnya mendorong Sony untuk mengambil langkah hukum demi melindungi hak cipta dan identitas kreatif yang dimiliki.

Gugatan tersebut menjadi sorotan karena melibatkan dua raksasa industri game global. Bagi Sony, langkah ini dianggap sebagai upaya tegas untuk menjaga eksklusivitas dan orisinalitas IP mereka. Sementara itu, bagi Tencent, kasus ini menjadi tantangan serius di tengah ekspansi global mereka sebagai publisher dan pengembang game berskala internasional.

Setelah melalui proses hukum dan negosiasi tertutup, kedua belah pihak akhirnya mencapai kesepakatan. Detail penyelesaian gugatan memang tidak diumumkan secara terbuka, namun penarikan Light of Motiram dari berbagai platform digital, termasuk PC dan mobile, menjadi bukti konkret bahwa kesepakatan tersebut telah diberlakukan. Tencent memilih untuk mematuhi hasil penyelesaian demi menghindari konflik hukum yang lebih panjang dan berisiko.

Dalam pernyataan singkatnya, Tencent menegaskan komitmen mereka untuk menghormati hak kekayaan intelektual serta menjaga hubungan profesional dengan para pelaku industri game global. Perusahaan juga menyampaikan bahwa keputusan ini merupakan bagian dari evaluasi internal dan penyesuaian strategi pengembangan ke depan, khususnya dalam menciptakan IP baru yang lebih aman secara hukum dan kreatif.

Di sisi lain, Sony dinilai berhasil menegaskan posisinya sebagai pemilik IP yang serius dalam melindungi karya mereka. Kasus ini memperkuat pesan bahwa kemiripan berlebihan, meskipun tidak selalu disengaja, dapat berujung pada konsekuensi hukum yang nyata. Hal ini menjadi pengingat penting bagi pengembang lain agar lebih berhati-hati dalam merancang konsep, visual, dan mekanik permainan.

Penarikan Light of Motiram menambah daftar kasus hukum besar yang pernah terjadi di industri game dalam beberapa tahun terakhir. Ke depan, peristiwa ini diharapkan menjadi pelajaran bahwa inovasi dan kreativitas harus berjalan seiring dengan penghormatan terhadap hak cipta. Di tengah persaingan industri yang semakin ketat, orisinalitas bukan hanya nilai artistik, tetapi juga fondasi penting untuk keberlanjutan sebuah proyek game.