Castorice diperkenalkan dalam game Honkai Star Rail V3.2 sebagai salah satu karakter dengan kemampuan unik dan memiliki lore yang cukup kelam. Castorice memiliki elemen Quantum dan memiliki path Remembrance, sehingga karakter ini menarik banyak perhatian pemain dengan play style uniknya tidak heran ia dijuluki sebagai “Servant of Death”. Berikut 10 fakta menarik Castorice yang wajib kamu tahu sebagai pemain Honkai Star Rail yang menyukai lore.

Dalam lore HSR, Castorice digambarkan sebagai sosok Titan dengan kekuatan ilahi yang berkaitan langsung dengan konsep kematian. Ia memegang “Coreflame of Death” dan memiliki otoritas Hand of Shadow, kekuatan yang membuat segala makhluk hidup membusuk hanya dengan sekali sentuh.

Castorice pernah berkorban demi menyelamatkan adik kembarnya, Polikssia. Dalam prosesnya, ia bangkit sebagai Titan Death. Kisah ini memancing banyak teori komunitas karena menjadi fondasi sifat melankolis dan dinginnya.

Salah fakta menarik dari Castorice adalah ketertarikannya pada seni. Ia belajar menulis puisi, membuat boneka, dan menulis surat untuk jiwa-jiwa yang mendekati kematian. Semua itu dilakukan sebagai “hadiah terakhir” sebelum jiwa jiwa itu pergi.

Karena sentuhannya bisa membunuh, Castorice memiliki hobi membuat boneka dari hal-hal lucu yang ia temui. Hal ini sebagai bentuk pelampiasan sebagai dewa kematian yang tidak bisa menyentuh makhluk hidup yang lucu, sehingga ia membuat boneka yang menyerupai makhluk lucu tersebut seolah-olah disentuh olehnya.

Di balik reputasinya yang mengerikan sebagai Dewa Kematian, Castorice memiliki keinginan yang sederhana yaitu ingin memeluk dua ekor chimera mungil. Sayangnya, itu sangat mustahil karena jika ia melakukan hal itu akan membunuh chimera tersebut. Ini membuatnya hanya bisa merasakan pelukan melalui boneka chimera yang ia buat sendiri.

Sentuhan Castorice adalah mimpi buruk bagi semua makhluk hidup, oleh karena itu siapapun yang mencoba mendekatinya pasti selalu mundur. Tidak heran, ia hidup dalam kesendirian karena ingin melindungi orang lain agar tidak terbunuh olehnya.

Castorice hidup di Netherworld untuk memastikan setiap jiwa kembali ke jalurnya dengan aman. Ia bahkan berusaha menjadikan dunia bawah itu tempat yang damai, hal ini sangat bertolak belakang dengan citra dia sebagai “Dewi Kematian”.

Banyak pemain menyamakan Castorice dengan Charon, sang pengantar jiwa di Underworld Yunani. Trailer “Golden Epic” menampilkan dirinya sebagai penjaga River of Souls, menguatkan teori bahwa ia adalah reinterpretasi dari karakter mitologis tersebut.

Menurut info dari komunitas HSR, Castorice mungkin merupakan bagian dari Three Titans of Calamity dan mewakili Thanatos, personifikasi kematian damai. Ini menjelaskan mengapa bunga membusuk di tangannya di trailer “The Worlds You’ve Never Been.”

Meskipun ia terlihat sangat cantik dengan rambut lavender menyerupai tulang rusuk hingga pakaian yang dihiasi kupu-kupu, semuanya melambangkan bahwa ia adalah sosok Dewi Kematian yang anggun. Setiap detail yang ditunjukan oleh Castorice mencerminkan betapa niatnya HoYoverse menggambarkan sosok Castorice sebagai Dewi Kematian.
Kehadiran Castorice bukan hanya sebagai karakter pelengkap di jajaran elemen Quantum, ia adalah salah satu karakter yang penting baik dalam lore maupun gameplay Remembrance di Honkai Star Rail. Dengan latar belakang sebagai Dewi kematian, keterkaitannya dengan Thanatos, dan kemampuan mematikannya, Castorice membawa warna baru bagi dunia HSR.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game